Niat Yang Benar Dalam Menuntut Ilmu

Yang paling pertama untuk melakukan hal apapun adalah Niat karena apa ?, karena Niatlah yang menentukan apakan yang Anda lakukan itu baik/buruk.

Niat terletak didalam hati, jadi Niat itu diawali dari kemauan ingin melakukan hal2 yang baik ataupun buruk itu salah satu Niat yang muncul dari hati.

قال الإمام أحمد -رحمه الله-: العلم لا يعدله شيء لمن صلحت نيته..قالوا: كيف تصلح النية يا أبا عبد الله..قال: ينوي رفع الجهل عن نقسه وعن غيره.

Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah mengatakan, “Tidak ada keutamaan yang setara dengan keutamaan ilmu (agama) bagi siapa saja yang niatnya benar”.

Murid-murid beliau bertanya, “lalu bagaimana caranya agar niat menjadi benar, wahai Abu Abdillah?”

Beliau menjawab, “Dalam menuntut ilmu hendaknya seseorang meniatkan untuk menghilangkan kebodohan dari dirinya sendiri dan juga dari orang lain”.

Sumber :http://muslimah.or.id/nasehat-ulama/niat-yang-benar-dalam-menuntut-ilmu.html/comment-page-1#comment-28035

Penjelasan :

1. Imam Ahmad bin Hambal memberikan Keutamaan bagi siapa saja yang mau menuntut ilmu dengan niat yang Benar, Bagaimana Niat itu memang benar-benar tulus , tidak mengharap balasan apapun dari makhluk kecuali balasan dari Allah sajalah..

2.Imam Ahmad bin Hambal juga memberikan solusi/cara bagaimana agar Niat itu benar dan tidak disalah gunakan ,kita mungkin sering datang ke Majelis Taklim dengan Rajin , mungkin kita juga punya Organisasi yang berTemakan Islam ,dan di Organisasi tersebut mengadakan kegiatan pengajian-pengajian dan kita mengikuti Kegiatan Organisasi tersebut bisa diBilang lebih Menonjol dari Anggota2 yang lain,lalu kita merasa kita lah paling banyak ilmunya,pahal para ulama2 lebih banyak ilmunya dibandingkan kita yang hanya mengikuti pengajian2/majeli2 taklim dibanding mereka kita masih sangat2 jauh ilmunya. Hanya dengan ilmu sedikit kita sudah berBangga diri,Ujub,Riya. Nah disitulah Imam Ahmad bin Hambal memberikan jawaban kepada murid2 beliau dengan Menjauhkan para murid2 beliau dari sifat2 tersebut.

3.Imam bin Hambal menjawab pertanyaan murid2 beliau dengan kata  “Dalam menuntut ilmu hendaknya seseorang meniatkan untuk menghilangkan kebodohan dari dirinya sendiri dan juga dari orang lain”, artinya beliau ingin memberitahukan kepada murid2 beliau untuk senantiasa mengamalkan dan menghilangkan hal2 yang belum diketahui dari dirinya sendiri(Kebodohan) kemudian menyampaikannya kepada orang lain untuk senantiasa menghapuskan Kebodohan orang lain,

4.Imam bin Hambal Menyuruh kepada murid2nya untuk menyampaikan juga kepada orang lain, Kenapa Imam bin Hambal meyuruh murid2nya untuk menyampaikan kepada orang lain ??
artinya Imam bin Hambal ingin menjadikan semua orang tau ,bukan hanya yang mengikuti Majelis2 Taklim/Pengajian2 tetapi juga orang2 yang tidak mengikutinya, disampaikan oleh org2 yang tidak mengikuti majelis2/pengajian untuk menjadikan Umat Islam senantiasa menjadi Umat Islam yang Rahmatanlil 'alamin , bukan hanya Kasingnya saja/Status di KTP, tetapi seutuhnya menjadi seorang Umat Islam yang Labelnya Islam dan isinyapun Islam.